Senin, 04 November 2019

Aspek Pemasaran

Aspek Pemasaran :
Aspek pemasaran adalah faktor penting yang dijadikan sebagai kunci dari keberhasilan perusahaan khususnya dalam memetakan pasar. Aspek pemasaran dalam pengelolaan usaha sama halnya dengan aspek pemasaran dalam studi kelayakan bisnis yang dirancang dan diperhatikan sebelum kita memulai usaha. Analisis aspek pemasaran dilakukan untuk melihat dan menganalisis kebutuhan pasar agar strategi pemasaran yang akan dirancang sesuai dengan kondisi yang sebenarnya. Sama halnya dengan aspek pemasaran dalam kewirausahaan, aspek-aspek pemasaran dalam hal ini digunakan untuk mengembangkan usaha yang ada ditinjau dari segi pemasaran. Sebagai orang yang mengetahui Tugas Manajer Pemasaran pastilah harus mengetahui segala hal mengenai aspek pemasaran untuk memperlancar kinerjanya

Analisa Pesaing :
Analisa pesaing adalah satu dari aspek pemasaran dalam studi kelayakan bisnis yang cukup siginifikan. Analisis aspek pemasaran ini menjadi penentu dimana posisi kita dalam dunia bisnis. Pesaing merupakan perusahaan yang memproduksi atau memasarkan barang dan jasa yang memiliki kemiripan dengan produk yang kita hasilkan/tawarkan. Analisa pesaing yang perlu dilakukan adalah dengan melakukan identifikasi terhadap kesempatan, ancaman atau persoalan strategis yang timbul dari pergantian suasana bersaing yang potensial. Selain itu melakukan identifikasi terkait kekuatan dan kelemahan pesaing perlu dilakukan untuk melihat peluang yang ada. Analisa pesaing dapat diawali dengan melihat pesaing umum dan pesaing potensial. Mengetahui kekuatan dan kelemahan pesaing merupakan kunci dalam penyusunan strategi. Salah satunya adalah berusaha mengembangkan kekuatan perusahaan untuk menutupi kelemahan pesaing. Analisa pesaing ini akan berdampak pada meningkatnya produk maupun strategi pemasaran yang diterapkan. Pada analisa pesaing dilakukan untuk melihat perbedaan dari pesaing yang meliputi kualitas produk harga, sistem pemasaran, maupun aspek-aspek pemasaran lainnya. Analisa ini bertujuan sebagai refrensi bagi perusahaan untuk terus memperbaiki kinerja perusahaan agar mampu meningkatkan daya saing di dunia bisnis.

Bentuk-bentuk persaingan bentuk persaingan terbagi menjadi 4 tingkat :

·         Persaingan Merek, adalah produk-produk atau jasa yang bersaing secara langsung menawarkan hal yang sama. Misalnya Teh Botol Sosro dan Fres T.
·         Persaingan Industri, adalah persaingan dalam satu industri, tidak hanya satu produk saja misal Teh botol Sosro industrinya tidak hanya industri teh dalam botol, tetapi semua industri minuman. Seperti Coca Cola, Aqua dan lain-lain.
·         Persaingan Bentuk, adalah persaingan dalam bentuk produk yang sama. Misalnya persaingan antar Teh Botol Sosro dengan Susu Ultra, Yogurt dan lain-lain.
·         Persaingan Generik adalah persaingan umum pada semua industri, misalnya antara Teh Botol Sosro dengan Sari Roti dan lain-lain srategi bersaing.


Michael Porter membagi strategi bersaing menjadi strategi umum:


1. Differensiasi
adalah strategi memberikan penawaran yang berbeda dibandingkan penawaran yang diberikan oleh kompetitor. Strategi diffrensiasi mengisyaratkan perusahaan memiliki jasa atau produk yang memiliki kualitas atau fungsi yang bisa perbedaan dirinya dengan warisan.

2. Keunggulan sebuah biaya dan rendah biaya
adalah strategi mengefisienkan keseluruhan biaya Produksi sehingga menghasilkan produk atau jasa yang bisa dijual lebih murah dibandingkan warisan. Strategi harga murah ini fokusnya pada harga, jadi biasanya produsen tidak terlalu perduli dengan berbagai / aktor pendukung dari produk atau harga yang penting bisa menjual produk atau jasa dengan harga murah kepada konsumen. Warung Tegal misalnya mengandalkan strategi harga. Mereka tidak peduli dengan kenyamanan orang makan bahkan juga dengan kebersihan, yang penting bisa menu menawarkan makanan lengkap dengan harga yang sangat bersaing.

3. Fokus
adalah strategi menggarap untuk dapatkan Market khusus. Strategi khusus biasanya dilakukan untuk produk atau jasa yang memang memiliki karakteristik khusus. Beberapa produk misalnya hanya fokus disponsori untuk kaum Muslim jadi semua produknya memberikan manfaatnya dan fungsi yang disesuaikan dengan aturan islam. Produk yang fokus pada target pasar kaum Muslim biasanya selalu mensyaratkan label halal, tanpariba, dan berbagai aturan berbaring yang disesuaikan dengan ketentuan islam. Perusahaan biasanya memilih shalat satu dari ketiga strategi ini yang akan diterapkan, KARENA bagaimanapunakan sulit berjalan ketiga strategi ini secara bersamaan. Namun demikian, jika perusahaan memilih shalat satu di antara tiga strategi ini, bukan berarti samasekali meninggalkan yang berbaring, tetapi doa strategi lainnya biasanya diterapkan pada level yang standar terendah. Membangun Keunggulan Bersaing Untuk bisa bertahan dalam persaingan, perusahaan harus memiliki keunggulan bersaing

·         (kompetitif keuntungan) dibandingkan dengan kompetitornya. Keunggulan bersaing akan menjadi senjata untuk menaklukkan pasar dan kompetisi. Untuk membangun keunggulan bersaing,perusahaan bisa melakukan beberapa langkah:
·         Mencari sumber-sumber keunggulan, misalnya keterampilan yang prima, sumber dari seorang Yang berkualitas, dan bermacam-macam
·         Mencari keunggulan posisi dibandingkan pesaing, dengan mengefisienkan biaya produksi dan memberikan nilai tambah kepada konsumen.
·         Menghasilkan performa yang prima, dengan melihat kepuasan dan juga kemampulabaan (Profitabilitas) dari produk atau jasa yang dihasilkan.

Aspek Pemasaran : Strategi Promosi
1. Pengertian Strategi Promosi
Strategi promosi adalah langkah-langkah yang diperhitungkan dalam aktivitas manajemen pemasaran. Yang dibuat untuk meraih tujuan pemasaran yaitu peningkatan omzet dan volume penjualan dengan mempengaruhi keputusan pembelian dari target konsumen.

2. Tujuan Utama Strategi Promosi
Strategi promosi memiliki beberapa tujuan-tujuan utama seperti berikut:
·         Menarik pembeli potensial
·         Menambah pembelian ulang/repeat order
·         Menumbuhkan loyalitas pelanggan
·         Menambah utilitas/kegunaan
·         Meningkatkan daya Tarik
·         Membentuk kesadaran
·         Sebagai pelengkap dan pengalihan terhadap harga
·         Memperoleh support dari distributor
·         Pengelompokkan Pelanggan

3. Sifat Strategi Promosi
Ciri dari strategi promosi dalam kegiatan penjualan ada 3 yaitu:
·         Memberi informasi kepada konsumen akan produk dan menarik perhatian mereka.
·         Pemberian pelayanan untuk merangsang pelanggan dengan nilai dan keistimewaan tertentu
·         Mengundang para konsumen agar melakukan pembelian pada saat promosi dilakukan.

4. Klasifikasi Strategi Promosi
Strategi promosi dapat diklasifikasikan menjadi 4 yaitu:
·         Customer Promotion, promosi yang bermaksud membujuk konsumen dalam melakukan pembelian terhadap suatu produk baik barang ataupun jasa.
·         Trade Promotion, Strategi promosi yang focus pada distributor. Mengajak para distributor seperi agen, pengecer, toko grosir dan lainnya untuk menjual kembali produk perusahaan.
·         Sales-Force Promotion, langkah promo yang bertujuan untuk memberi motivasi pada armada penjualan yang dimiliki perusahaan.
·         Business Promotion, Promo penjualan untuk mendapatkan pelanggan baru, menjaga itneraksi dan komunikasi dengan pelanggan, mensosialisasikan produk baru, serta melakukan penjualan lebih banyak pada pelanggan tetap.

5. Kegiatan Strategi Promosi
Terdapat 4 jenis kegiatan promosi yang dapat dilakukan, diantaranya:
·         Advertising/Periklanan, Bentuk promo secara tidak langsung melalui bermacam-macam media yang digunakan dengan maksud untuk mengajak konsumen dalam melakukan transaksi pembelian.
·         Direct Selling/Penjualan dengan tatap muka, Promosi penjualan yang dilakukan secara langsung dengan tatap muka/bertemu antara penjual dan pembeli. Langkah ini ditujukan untuk mengenalkan produk tertentu kepada konsumen. Selain itu direct selling juga membentuk pemahaman konsumen pada produk supaya konsumen terdorong untuk mencoba dan membeli produk.
·         Publication/Publikasi, Langkah promosi untuk mendorong permintaan pelanggan akan suatu produk secara tidak personal/tidak langsung yang berisi konten komersial. Konten tersebut digunakan untuk mempromosikan produk yang disebarkan melalui media cetak, elektronik, atau hasil wawancara/diskusi pada media tersebut.
·         Sales Promotion/Promosi Penjualan, Bentuk kegiatan promosi selain ketiga langkah sebelumnya yang bertujuan mendorong pelanggan untuk membeli produk tertentu. Contoh jenis promosi ini seperti melalui pameran, demonstrasi atau peragaan.

Aspek Pemasaran : Media Promosi Berbasis TI

Media adalah segala bentuk dan saluran yang digunakan untuk menyampaikan informasi atau pesan. Kata media berasal dari kata latin, merupakan bentuk jamak dari kata “medium”. Secara harfiah kata tersebut mempunyai arti "perantara" atau "pengantar", yaitu perantara sumber pesan (a source) dengan penerima pesan (a receiver). Jadi, dalam pengertian yang lain, media adalah alat/sarana yang dipergunakan untuk menyampaikan pesan dari komunikator kepada khalayak. Banyak ahli dan juga organisasi yang memberikan batasan mengenai pengertian media. Beberapa diantaranya adalah sebagai berikut:
·         Menurut Syaiful Bahri Djamarah: Media adalah alat bantu apa saja yang dapat dijadikan sebagai penyalur pesan guna mencapai tujuan.
·         Menurut Schram: Media adalah teknologi pembawa pesan yang dapat dimanfaatkan untuk keperluan pembelajaran.
·         Menurut National Education Asociation (NEA): Media adalah sarana komunikasi dalam bentuk cetak maupun audio visual, termasuk teknologi perangkat kerasnya.
·         Menurut Briggs: Media adalah alat untuk memberikan perangsang bagi siswa supaya terjadi proses belajar.
·         Asociation of Education Comunication Technology (AECT): Media adalah segala bentuk dan saluran yang dipergunakan untuk proses penyaluran pesan.
·         Menurut Gagne: Media adalah berbagai jenis komponen dalam lingkungan siswa yang dapat merangsang siswa untuk belajar.
·         Menurut Miarso: Media adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyalurkan pesan yang dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian, dan kemauan siswa untuk belajar.

1. Promosi
Promosi merupakan salah satu bagian dari rangkaian kegiatan pemasaran suatu barang. Promosi adalah suatu kegiatan bidang marketing yang merupakan komunikasi yang dilaksanakan perusahaan kepada pembeli atau konsumen yang memuat pemberitaan, membujuk, dan mempengaruhi segala sesuatu mengenai barang maupun jasa yang dihasilkan untuk konsumen, segala kegiatan itu bertujuan untuk meningkatkan volume penjualan dengan menarik minat konsumen dalam mengambil keputusan membeli di perusahaan tersebut. Untuk memperjelas tentang pengertian promosi, berikut ini beberapa definisi tentang promosi.

2. Macam-Macam Media
Media Visual: media visual adalah media yang bisa dilihat, dibaca dan diraba. Media ini mengandalkan indra penglihatan dan peraba. Berbagai jenis media ini sangat mudah untuk didapatkan. Contoh media yang sangat banyak dan mudah untuk didapatkan maupun dibuat sendiri. Contoh: media foto, gambar, komik, gambar tempel, poster, majalah, buku, miniatur, alat peraga dan sebagainya.

·         Media Audio: media audio adalah media yang bisa didengar saja, menggunakan indra telinga sebagai salurannya. Contohnya: suara, musik dan lagu, alat musik, siaran radio dan kaset suara atau CD dan sebagainya.

·         Media Audio Visual: media audio visual adalah media yang bisa didengar dan dilihat secara bersamaan. Media ini menggerakkan indra pendengaran dan penglihatan secara bersamaan. Contohnya: media drama, pementasan, film, televisi dan media yang sekarang menjamur, yaitu VCD. Internet termasuk dalam bentuk media audio visual, tetapi lebih lengkap dan menyatukan semua jenis format media, disebut Multimedia karena berbagai format ada dalam internet.

3. Macam-Macam Promosi
Promosi Media Cetak: Promosi melalui media cetak adalah cara promosi yang paling banyak digunakan. Promosi ini biasanya dilakukan dengan membuat spanduk, banner, iklan di koran, majalah, buku, sticker, pamflet, flyer, dan lain sebagai. Promosi jenis ini sangat mudah dijangkau oleh masyarakat kalangan atas hingga bawah. Biaya untuk promosi menggunakan media cetak ini cukup terjangkau dan dapat menghemat biaya.

·         Promosi Media Elektronik: Media elektronik juga menjadi salah cara ampuh untuk melancar pemasaran produk. Dengan menggunakan televisi misalnya, atau melalui radio. Promosi menggunakan media elektronik ini membutuhkan budget yang tidak sedikit.

·         Promosi Media Internet: Ini adalah kemajuan dari promosi melalui media elektronik. Promosi menggunakan media internet ini dilatarbelakangi oleh meningkatnya pengguna internet di jaman sekarang ini. Perkembangan teknologi telah merubah segalanya termasuk dalam bidang bisnis. Namun ini sangat menjadi kemudahan untuk melancarkan proses jual beli. Beriklan melalui media internet ini biasanya melalui media banner website dan juga program iklan berbayar lainnya seperti Google AdSense dan facebook ads.


·         Promosi Media Produk: Maksud adalah promosi yang dilakukan melalui sebuah produk seperti tas, kaos, topi, dll. Nah, biasanya ketika Anda mengikuti seminar, Anda akan mendapatkan sebuah tas dengan logo sebuah perusahaan. Itu selain sebagai souvenir juga dapat dimanfaatkan sebagai media promosi. Biasanya tas-tas semacam ini bisa dipesan di pabrik tas, sehingga dapat memesan sesuai selera.

4. Proses Media Promosi Berbasis TI

·         Televisi
Media televisi adalah media yang paling termasyhur di antara media-media lainnya. Hal ini dikarenakan media televisi adalah media yang paling efektif dalam menyampaikan pesan. Pesan yang disampaikan melalui media televisi akan diwujudkan dalam bentuk audio (suara) dan visual (gambar). Perpaduan audio dan visual tersebutlah yang menjadikan seseorang lebih tertarik untuk menonton televisi dibandingkan dengan mengkonsumsi media-media lainnya. Penyampaian pesan melalui gambar gerak dan audio yang mendukung juga menjadikan pesan lebih mudah tersampaikan. Masyarakat pun akan lebih mudah mencerna pesan-pesan yang diterima melalui media televisi. Kekurangan dari mempromosikan produk bisnis anda melalui media televisi antara lain adalah harganya yang relatif mahal. Ya, beriklan di televisi paling tidak menghabiskan jumlah hingga ratusan juta pada setiap detiknya. Berminat? 

·         Website
Majunya media internet membuat website semakin diminati oleh masyarakat untuk mempromosikan produk bisnisnya. Melalui website, anda bisa mengiklankan produk bisnis lengkap dengan spesifikasi dan kelengkapan informasinya. Pada website, anda bisa mengiklankan atau mempromosikannya melalui website pribadi, yang memang sengaja dirancang khusus sebagai media promosi dari produk bisnis anda, ataupun website orang lain yang memiliki traffic yang cukup padat. Jika anda memilih website orang lain sebagai media promosi, anda dapat mengemas promosi dalam bentuk iklan yang muncul di halaman website orang lain tersebut. 

·         Jejaring Sosial
Maraknya media internet yang terus mengembangkan eksistensinya, membuat berbagai macam jejaring sosial menjadi sebuah media komunikasi yang tak kalah penting keberadaannya. Jejaring sosial kini menjadi efektif dalam mengkomunikasikan sesuatu baik yang sifatnya pribadi, umum, bahkan untuk kepentingan bisnis sekalipun. Anda dapat mempromosikan barang atau jasa yang anda tawarkan melalui jejaring sosial kepada khalayak umum lewat dunia maya, seperti melalui jejaring sosial Facebook, Instagram, Twitter, Blog, dan lain sebagainya

Minggu, 06 Oktober 2019

Pariwisata Menurut Para Ahli


Pengertian Pariwisata
Pariwisata merupakan perjalanan yang dilakukan oleh seseorang atau sekelompok orang dalam jangka waktu tertentu dari sebuah tempat ke tempat lain dengan melakukan perencanaan sebelumnya dengan tujuan untuk rekreasi atau untuk sebuah kepentingan agar keinginannya bisa terpenuhi. Atau pariwisata bisa di artikan juga sebagai sebuah perjalanan dari sebuah tempat ke tempat lain untuk rekreasi atau bersenang-senang kemudian kembali ke tempat awal. Pengertian pariwisata menurut WTO dan para ahli:

1. Menurut WTO atau World Tourism Organization     
Pariwisata merupakan kegiatan manusia yang melakukan perjalanan dan tinggal di daerah tujuan di luar lingkungan kesehariannya.

2. Menurut James J. Spillane (1982)
Pariwisata merupakan aktivitas melakukan perjalanan yang bertujuan untuk mendapatkan kenikmatan, mencari kepuasan, mengetahui sesuatu, memperbaiki kesehatan, menikmati olahraga atau istirahat, menunaikan tugas, berziarah dan lain-lain.

3. Menurut Burkart dan Medlik (1987)
Pariwisata adalah suatu tranformasi orang untuk sementara dan dalam jangka waktu pendek menuju tujuan-tujuan di luar tempat dimana mereka tinggal dan bekerja.

4. Menurut Kodhyat (1998)
Pariwisata merupakan perjalanan dari sebuah tempat ketempat lain, yang bersifat sementara, dilakukan perorangan atau kelompok, sebagai usaha mencari keseimbangan dan kebahagiaan dengan lingkungan dalam dimensi sosial, budaya dan alam serta ilmu.

5. Menurut Koen Meyers (2009)
Pariwisata merupakan kegiatan perjalanan yang dilakukan oleh sementara waktu dari tempat tinggal awal ke daerah tujuan dengan alasan bukan untuk menetap atau mencari nafkah melainkan hanya untuk memenuhi rasa ingin tahu, menghabiskan waktu senggang maupun libur dan bisa saja menghabiskan uang yang terlalu banyak.

Perusahaan Besar di Bidang IT (Information and Technology)



1. Perusahaan Teknologi Informasi Microsoft Corporation
Microsoft corporation merupakan perusahaan teknologi informasi multinasional yang berpusat di Redmond, Washington, Amerika Serikat. Penghasilan perusahaan yang di dapat mencapai 93.27 Milyar dollar atau jika dirupiahkan Rp1305.78 Triliun. Sementara kapitalisasi pasarnya menyentuh pada angka 340.8 Milyar dollar atau setara Rp4771.2 Triliun. Pendapatan yang fantastis bukan bagi kalangan umum seperti kita.

Perusahaan ini menawarkan software komputer, elektronik konsumen, PC dan juga jasa. Sebagaimana yang kita ketahui bersama, perusahaan yang satu ini terkenal dengan produk softwarenya. Contohnya saja Microsoft Windows dalam sistem operasinya, lalu serangkai Microsoft Office nya, browser web Internet Explorer, dan juga Skype yang telah mereka akuisisi sahamnya.

Pada 4 April 1975, Bill Gates dan juga Paul Allen mendirikan Microsoft. Sampai di pertengahan tahun 1980, perusahaan yang mereka dirikan mampu mendominasi pasar sistem operasi PC dengan MS-DOS, lalu disusul dengan adanya Microsoft Windows. Kinerja perusahaan yang kian mengalami peningkatan, kemudian sedikit mengubah fokus.

Tidak hanya dalam pasar sistem operasi saja, melainkan juga banyak melakukan akuisisi. Pada bulan Mei 2011 lalu, mereka mengakuisisi Skype sebesar 8.5 Milyar dollar atau Rp119 Triliun, tidak hanya sampai di situ saja Microsoft mengakuisisi saham milik vendor smartphone yang diberi nama Lumia. Semenjak diambil alih oleh perusahaan Microsoft berubah nama menjadi Microsoft Lumia, dan menjadikan akuisisi terbesar pada saat itu.




2. Perusahaan Teknologi Informasi IBM
IBM merupakan singkatan dari International Business Machine, adalah perusahaan di bidang IT yang sudah terkemuka di dunia. Penghasilan perusahaan mencapai 93.4 Milyar dollar atau setara Rp1307.6 Triliun. Sementara kapitalisasi pasar yang dimilikinya mencapai angka 160.2 Milyar dollar atau Rp2242.8 Triliun. Perusahaan IBM mengukuhkan eksistensinya di lebih 170 negara, dengan memiliki pegawai sekitar 370 ribu orang yang tersebar di seluruh penjuru dunia.

Pada tahun 1911 IBM didirikan, dengan demikian, sudah sekitar 105 tahun perusahaan ini berdiri. Sudah banyak juga pengaruh yang dihasilkan oleh IBM, khususnya dalam bidang teknologi informasi. Produk dari IBM meliputi pasar hardware komputer, middleware, dan juga software, serta tawaran jasa dalam hal hosting, infrastruktur dan juga layanan konsultasi mulai dari komputer mainframe dan juga nanoteknologi.




3. Perusahaan Teknologi Oracle Corporation
The Oracle Corporation merupakan sebuah perusahaan teknologi yang berpusat di Redwoood City, California, Amerika Serikat. Pendapatan perusahaan mencapai 38.84 Milyar rupiah atau Rp2626.4 Triliun. Larry Ellison, Ed Oates dan juga Bob Miner mendirikan perusahaan ini pada tahun 1977. Waktu itu namanya adalah SDL atau Software Development Laboratories.

Pada 27 Januari 2010, perusahaan ini mengumumkan telah mengakuisisi saham milik Sun Microsystems nilainya mencapai 7 Milyar dollar atau sekitar Rp98 Triliun. Hasil yang didapatkan tersebut membuat Oracle bertransformasi menjadi perusahaan software sekaligus hardware. Salah satu yang mengukuhkan perusahaan ini adalah pelanggan mereka yang loyal, serta ketersediaan cabang perusahaan di 145 negara.




4. Perusahaan Teknologi Accenture
Accenture merupakan perusahaan teknologi global yang berpusat di kota Dublin, Irlandia. Perusahaan ini beroperasi di 200 kota yang berada di 120 negara, ada lebih dari 330 ribu karyawan yang bekerja di perusahaan ini. Penghasilan yang didapatkan sendiri sebesar 32.8 Milyar dollar atau sekitar Rp459.2 Triliun. Kapitalisasi pasar yang dimilikinya mencapai 63.5 Milyar dollar atau Rp889 Triliun. bisa disimpulkan kalau Accenture merupakan salah satu perusahaan raksasa di dunia, bahkan namanya telah terdaftar di New York Exchange.




5. Perusahaan Teknologi SAP SE
SAP SE merupakan perusahaan software multinasional yang berpusat di Waldorf, Baden Wurttemberg, Jerman. Perusahaan teknologi software ini menjadi pengatur hubungan pelanggan dan operasi bisnis. Penghasilan yang didapatkan menyentuh angka 23.29 Milyar dollar sedangkan kapitalisasi pasarnya mencapai 90.2 Milyar dollar.

Pada bulan Juni 1972, Dietmar Hopp, Hasso Plattner, Klaus Tshcira, Hans Werner Hector dan Claus Wellenreuther, mendirikan SAP atau Systemanalyse und Programmentwicklung. Dalam bahasa Inggrisnya berarti System Analyst and Program Development. Pada tahun 2014 lalu, perusahaan ini berganti nama menjadi SE atau Societas Europaea yang berarti European Company atau Perusahaan Eropa. Tak hanya di Jerman saja, secara keseluruhan sudah begitu terkemuka dalam hal pelayanan software.




6. Tata Consultancy Services (TCS) Limited
Tata Consultancy Services Ltd (TCS) adalah perusahaan multinasional TI yang berpusat di Mumbai, India. Penghasilan perusahaan mencapai 15.07 Milyar dollar atau Rp210.98 Triliun, untuk kapitalisasi pasarnya sendiri sebesar 80.3 Milyar dollar atau setara Rp1124.2 Triliun.

Tata Sons Limited mendirikan perusahaan ini pada tahun 1968. Berdasarkan kapitalisasi pasar yang dimilikinya jelas TCS menjadi salah satu perusahaan terkemuka di India, berdasarkan dari jumlah pendapatan yang mereka dapatkan. Bahkan di bulan Januari 2015 lalu, TCS bisa mengungguli Reliance India Limited sebagai perusahaan paling menguntungkan di India. Perusahaan ini mengoperasikan layanan TI, solusi bisnis dan juga konsultasi perusahaan.




7. Cognizant Technology Solution
Cognizant adalah perusahaan yang berpusat di Teaneck, New Jersey, Amerika Serikat. Perusahaan ini lebih memfokuskan pada inovasi teknologi. Kepuasan para klien, industri dan juga pakar di bidang proses bisnis. Penghasilan dari perusahaan mencapai 10.26 Milyar dollar atau sekitar Rp143.64 Triliun, dan kapitalisasi pasarnya mencapai 38.1 Milyar dollar atau Rp533.4 Triliun.

Perusahaan ini juga menjadi anggota dari S&P 500, NASDAQ-100 dan Fortune 500. Cognizant Solution Aka CTS ini jadi salah satu yang kinerja dan pertumbuhannya begitu meningkat di dunia. Wijeyraj Kumar Mahadeva dan Fransisco D’Souza adalah pendiri dari perusahaan ini di tahun 1994 silam, Mereka mendirikannya sebagai unit teknologi Dun & Bradstreet.




8. Perusahaan Teknologi Informasi Infosys
Infosys merupakan perusahaan teknologi, konsultasi dan outsourcing asal India. K. Dinesh, Nanda M. Nilekani, Narayan Murthy, Pandit Shrikant, S Gopalakhrisnan dan S.D Shibulai mendirikannya pada 2 juli 1981. Pendapatan perusahaan sebesar 8.65 Milyar dollar atau sekitar Rp121.1 Triliun. Sementara kapitalisasi pasarnya mencapai 40.2 Milyar dollar  atau sekitar Rp562.8 Triliun.

Perusahaan ini berpusat di Banglore, India. Mereka menyediakan solusi berbisnis bagi para kliennya yang tersebar di seluruh dunia. Mereka menawarkan jasa bisnis TI, manajemen infrastruktur, jasa konsultasi, solusi bisnis dan produk, juga sistem integrasi.




9. Capgemini
Capgenini SA adalah perusahaan teknologi yang bergerak di bidang konsultasi manajemen multinasional. Pusatnya ada di Paris, Prancis, penghasilan perusahaan mencapai 14.03 Milyar dollar atau setara Rp196.42 Triliun. Sementara kapitalisasi pasarnya mencapai 13.8 Milyar dollar atau Rp193.2 Triliun.

Pada tahun 1967, Serge Kampf mendirikan perusahaan ini, awalnya hanya perusahaan manajemen dan pemrosesan data. Tahun 2015 lalu Capgemini mendapatkan penghargaan SAP North America Partner Excelent Award, untuk kategori Solusi Platform SAP.




10. Vmware Inc.
Vmware Inc. adalah perusahaan software asal Amerika Serikat. Mereka bergerak di bidang virtualisasi dan juga jasa software. Vmware Inc. memiliki penghasilan sebesar 6.04 Milyar dollar atau sama dengan Rp84.56 Triliun. sementara kapitalisasi pasarnya mencapai 35.7 Milyar dollar atau Rp499.8 Triliun.

Dianne Greene, Mndel Rosenblum, Scott Devine, Edouard Bugnionin dan juga Edward Wang mendirikan Vmware di tahun 1998. Perusahaan teknologi  ini berpusat di Pallo Alto, California, Amerika Serikat. Perusahaan ini menawarkan platform virtualisasi yang paling tersohor dan juga terpercaya, pusat data serta aplikasi-aplikasi.


Sumber: